Hmm, yea
Hey yea
{TROY} Can you imagine?
What could happen?
If we could have any dream
I wish this moment
Was ours to own it
And that it would never leave
Then I would thank that star
That made our wish come true (come true) oh yeah
Cause he knows that where you are
Is where I should be too
CHORUS:
{TROY}
Right here, right now
I'm looking at you and my heart loves the view
Cause you mean everything
Right here, I'll promise you somehow
That tomorrow can wait for some other date to be (to be)
But right now there's
{BOTH}You and me
{GABRIELLA} If this was forever what could be better?
We already proved it was
But in 2,123 hours abandon the universe
Gonna make you everything (everything)
In our whole world change (it's our change, yeah)
And you know that where we are (where we are)
Will never be the same oh no oh no
CHORUS:
{BOTH} Right here, right now
I'm looking at you and my heart loves the view
Cause you mean everything
Right here, I promise you somehow
That tomorrow can wait for some other date to be (to be)
But right now there's you and me
{GABRIELLA} Oh we know it's coming
And it's coming fast
(As long when there's you and me) (Oh yeah)
{TROY} So let's make the second last, make it last!
{TROY} Right here, {GABRIELLA} oh right now
{TROY} Yeah, I'm looking at you
{GABRIELLA}And my heart loves the view
{BOTH} Cause you mean everything
Right here, I promise you somehow
That tomorrow can wait for some other date to be (to be)
But right now there's you and me
(You and me)
Ohh you and me
Right here, Right Now (High School Musical 3 OST)
Read User's Comments(0)
Kabinet Kita
Postingan ini dilatar belakangi oleh ketidaksengajaan membuka folder lama. Folder itu berisi materi waktu jaman lomba dulu. Hal itu pun sukses membuatku keinget sama temen-temen senasib seperjuangan. Senasib dalam hal keteteran pelajaran dan seperjuangan dalam hal membawa nama baik sekolah di perlombaan yg kami ikuti. Siapa aja mereka?
 | ||
| Nofita Mega Sari (Mega), Presiden |
 | ||
| Novi Irma Purwanti (Me = Novi), Wakil Presiden |
 | |
| Diah Safitri (Diah), Menteri Kedaulatan |
 |
| Sofi Nur Cahyati (Sofi), Menteri Lembaga Negara |
 | |
| Ani Purwati (Ani), Menteri Otonomi Daerah |
Klik untuk baca selengkapnya >>>
Allah, My Everything
Satu di dunia ini yang menjadi segalanya bagiku. Dia (Allah) adalah Tuhanku, Sahabatku dan Cintaku. Di dunia ini cintaNya yg paling besar. Terlalu besar cinta itu untukku sendiri sehingga aku rela membagi cintaNya yang luar biasa itu untuk manusia lain.
Sebagai Tuhan yang aku sembah setiap saat, dia selalu memberikan yang terbaik untukku. Tak selamanya permintaanku terkabulkan tapi aku selalu mendapat pengganti yang lebih baik. Tapi, terkadang aku malu denganNya. Aku bukan manusia yang baik, aku masih banyak melakukan dosa dan kesalahan yang sama. Pantaskah aku mendapatkan kasih sayangmu itu, Ya Allah?
Sebagai sahabat, dia selalu ada untukku. Dia tempatku berbagi cerita, suka, duka dan keluh kesah lainnya. Di saat yang lain meninggalkanku, Dia selalu ada. Dia mengerti aku dibanding kan diriku sendiri.
Sebagai cinta, dia melimpahiku banyak kasih saayang. Dia selalu memberikan segalanya yg terbaik, menjagaku dan juga imanku, melindungiku dan selalu menunjukkan jalan mana yg harus kupilih.
Ya Allah, Engkau segalanya bagiku.
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun Episode 5
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun episode 5
Di episode 5 diawali dengan perjalanan Taemin dan Naeun menuju rumah baru mereka.
Hahahahaha rambut baru Taemin lucu nih..
T : apa? Kau tak bertanya tentang rambut baruku?
*Episode-episode sebelumnya rambut Taemin dicat pirang, sekarang menjadi gelap.*
N : oh yeah
T : apa maksudmu oh yeah?
N : aku menyadarinya sejak tadi. Aku pirkir 'Oh, rambutnya berbeda' mengapa kau merubahnya?
T : rambutku? Terlihat terlalu baik didepanmu? Aku rasa aku akan berubah untukmu
Taemin backstage : dia tak memperhatikan perubahan rambutku. Dia tak bilang apa-apa. Hey, mengapa kau tak bilang apapun tentang ini? Aku rasa ada perubahan besar. Sejak dia tak bilang apapun aku menunggu karena aku pikir dia akan mengatakannya tiba-tiba. Aku sedikit kecewa tapi aku tahu ia pasti memperhatikan.
Klik untuk baca selenbgkapnya >>>>
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun Episode 4
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun episode 4
Masih di ruangan kelas setelah menulis di papan tulis
Naeun : apa yang kita lakukan sekarang?
Taem : karena kita memakan seragam sekolah, ada sebuah
tempat yg ingin kudatangi
Naeun : Dimana?
Taemin menulis MD di papan tulis. "Ayo pergi."
Di luar suasana sudah malam. Mereka berdua pergi ke suatu
tempat naik bus. Mereka duduk di bangku belakang.
Taem : apa yang selalu kau lakukan setelah pulang sekolah?
Naeun : aku pergi ke Hakwon
Taem : kau lalu menghabiskan waktu gembira. Ketika masih
muda, aku sering pergi ke taman bermain. Aku adalah master taman bermain
(hehehe) Hingga kapan kau pergi ke taman bermain?
Naeun : sampai kelas 6
Taemin : itu hampir sama denganku
Naeun : benarkah?
Taem : ketika aku membuka jendela. Aku dapat melihat pohon
ginko yang usianya lebih dari 800 tahun. Itu besar. (Taem merentangkan
tangannya hingga ke depan Naeun buat menunjukkan seberapa besar pohonnya)
Naeun : itu pasti tercium seperti biji ginko
Taem : itu bukan lelucon
Naeun : aku benar-benar suka kacang ginko
Taem : aku juga
Naeun : itu sangat enak (tertawa)
Taem : Benar. Aku dengar cerita bahwa seseorang terkena
stroke karena makan kacang itu terlalu banyak. Tapi itu rasanya enak.
Naeun : ya itu enak
Naeun : Aku rasa aku tahu kemana kita pergi.
Taem : kemana?
Naeun : MD = Myungdong *Naeun menebak clue MD dari Taemin
Taem : Myungdong?
Naeun : Myung to the Dong
Taem : Myung to the Dong?
Naeun : aku benar, iya kan?
Taem : aku ingin ketempat yang banyak orang bersamamu. Yang
paling kuinginkan adalah bertemu saat kencan. Tapi itu hal yg sulit dilakukan
oleh idol. Itu menjadi mimpi untukku jadi aku ingin melakukan sesuatu seperti
itu.
Naeun : Aku rasa itu bagus.
Wajah Taemin langsung berseri-seri. Hahahaha :)
Taemin backstage : ketika aku memikirkan kencan, aku
berpikir bahwa ini kencan. Aku akan pergi ke tempat yg banyak orang. Dan aku
akan menunjukkannya secara terhormat, percaya diri tanpa menyembunyikan diriku.
Aku merasa bersalah kepada gadis yang kusuka (jika harus kencan sembunyi-sembunyi).
Jadi tempat yang aku pilih adalah Myung Dong
Staff : Apakah kamu percaya diri dengan hubungan yang
diketahui publik ini?
Taem : aku? Jika aku menemukan orang yang aku cintai, aku
akan berani untuk mengungkapkannya (fakta bahwa aku sdg berkencan) . Jika orang
itu bilang dia baik-baik saja (jika Taem mengungkapkannya ke publik)
Mereka sampai di MyungDae dan turun dari bis. Saat akan
berjalan Taem menceritakan bahwa sesuatu yang dia pelajari dari hyungnya
(Shinee), saat berjalan seorang gadis harus berada di sebelah sisi dalam jalan.
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun Episode 3
Review eps 2..
Taemin dan Naeun bermain parasailing, lalu mereka BBQan dan menutup hari dengan bermain di tepi pantai.
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun episode 3
Diperlihatkan sebuah gedung. Sepertinya Shinee habis mengisi acara di gedung itu karena ada nama Shinee di sebuah ruangan. Sepertinya itu ruang ganti Shinee.
Taemin tergesa keluar dan berkata "Aku terlambat. Dia pasti sudah menunggu." Taemin buru-buru naik tangga sambil melihat jam. Ia segera berlari.
Taemin backstage : Aku berlari karena aku tak mau membuatnya menunggu dan aku ingin melihatnya.
Sementara di lain tempat Naeun tengah duduk di bar sambil menunggu Taemin.
Narasi Naeun : Pertama kali bertemu kami sangat kikuk. Tapi sekarang saat kami bertemu setelah tak saling melihat sekian lama, aku rasa kami akan kikuk lagi. Aku berjanji untuk relax, tapi aku tak yakin.
Akhirnya sang suamipun datang saat Naeun tengah memperhatikan kukunya yang dicat warna orange.
Taemin menghampiri Naeun tapi belum sampai tiba-tiba ia malah menahan tawa (entah kenapa) hingga membuat Naeun menoleh ke belakang. *Mereka berdua ini sejak eps 1 obral senyum dan tawa.
Naeun pun tertawa. Taem menanyakan kabar Naeun yang dijawab baik olehnya.
Taemin melihat bahwa Naeun gugup. "Ini kikuk kan?"
Naeun : "Ya sedikit kikuk."
Naeun cuma menunduk malu gak berani menatap Taem. Kalau Taem sih jangan ditanya, ia kan selalu tersenyum cerah setiap saat.
Taem : "Apakah kamu melihat siaran tv?"
Naeun : "Ya aku lihat."
Taemin : "Aku dan personil lain tertawa sepanjang waktu. Mereka mengomentari betapa tebalnya bibirku."
Naeun tertawa hingga kepalanya mendongak ke belakang. Lalu diperlihatkan tayangan saat Taem menyetir (lihat eps 1 WGM). Nah ada panah yang menunjuk bibir Taemin. Wkwkwkwkw aku jadi pengen ikutan ketawa.
Taem : "Mereka mengatakan jika kau menyukaiku pasti karena mataku yang selalu tersenyum (eyesmile)."
Klik untuk baca selengkapnya
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun Episode 2
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun Episode 2
Review eps 1
Taemin-Naeun punya banyak kesamaan diantaranya agama, punya nama
baptis, suka makan daging dalam porsi diluar kewajaran, sama-sama
(mengaku) belum pernah pacaran, suka menghilangkan barang dan tidak
seperti wanita kebanyakan, ternyata Naeun juga suka aktivitas ekstrim
seperti Taemin.
Suasana episode satu masih terasa kikuk walaupun baik Naeun dan
Taemin sering banget melempar senyuman dan tawa. Ternyata Taemin membawa
Naeun ke sebuah tempat di pinggir pantai untuk parasailing. Tapi
petugas di sana mengatakan angin dan ombak sedang kencang dan berbahaya.
=== Check This Out ===
Episode 2
Ketika meminta ijin pada petugas untuk parasailing, petugas
mengatakan angin dan ombak sedang kencang. Taemin bertanya apa benar
tidak boleh parasailing saat seperti ini. Petugas menjawab bahwa itu
berbahaya.
Taemin : Apa yang harus kita lakukan?
Naeun yang juga bingung juga bilang "Apa yang harus kila lakukan?"
Petugas tadi bilang bahwa mereka masih bisa melakukan hal lain
(speed boat. Itu lho yang ngebut pakai kapal cepat mini) Taemin dan
Naeun meminta penjelasan kepada petugas.
Sampailah mereka di pantai. Mereka turun ke kapal. Taemin memegang tangan Naeun saat istrinya akan turun ke kapal.
Waktu mereka turun ke kapal kamera sempat menangkap banyak orang di
dermaga menyaksikan mereka. Aku baru tahu kalau ternyata di Korea gak
beda sama Indonesia. Dimana ada gula di situ ada semut. Setiap ada
syuting pasti banyak orang yang melihat. Padahal selama ini kan WGM itu
hanya memfokuskan pada dua pasangan. Aku kira syutingnya eksklusif, tapi
tetep aja dilihat banyak orang.
Kapalpun mulai melaju meninggalkan dermaga. Terlihat bahwa ombak
memang cukup besar. Kedua sejoli ini menikmati awal mereka speedboat
(lihat saja nanti heheheh)
Kapal melaju kencang (namanya juga speedboat) hingga otomatis saat
kapal menabrak gelombang air laut akan membasahi mereka. Naeun
berkomentar bahwa airnya terasa asin.
Taemin masih mengenakan pakaian yang sama di episode 1. Pakai jas
berwarna hijau atau biru gitu (kurang lebih warnanya mirip sama cangkang
telur bebek). Taemin melepas jaketnya dan menutupi dirinya sendiri dari
deburan ombak yang menerpa.
Beberapa saat kemudian Taemin sadar (ia tidak sendirian). Ia pun
menutupi Naeun dengan jasnya. Lucu liat adegan ini. Tiap kali melewati
ombak mereka menutup wajah mereka berdua dengan jas Taemin lalu
menurunkannya lagi. Naik turun.
Komentator bilang 'Woa. Ia melakukannya'. Bahkan ada komentator
cewek yang dengan gaya sok imut bilang 'Taemin oppa Taemin oppa' dan
menyuruh si komentator cowok untuk melakukan hal yang sama seperti
Taemin. Si komentator cowok melengos cemburu. Hahaha.
Backstage Taemin : Seharusnya aku melakukannya sejak awal (maksudnya
menutupi Naeun juga dengan jas). Kalau aku melakukannya sejak awal
mungkin dia akan lebih menyukaiku.
*Tenang saja oppa, Naeun kelihatan fun-fun aja kok sama kamu.
Backstage Naeun : ini pertama kalinya aku bertemu pria yang punya banyak kesamaan denganku.
Dari kapal mereka berteriak "We Got Married" kepada orang-orang di
kapal (yg ukuranya lebih besar dibanding kapal mini mereka). Kapal itu
kebetulan lewat dekat kapal mini mereka. Yang berteriak duluan sih Naeun
(soalnya suaranya gak jelas) baru Taemin mengikuti dan mereka berteriak
bersama.
Saat menurunkan jasnya Taemin mengomentari penampilan Naeun. Naeun
terlihat malu dan tertawa karena rambutnya basah terkena deburan ombak.
Ia membenahi rambutnya dan tara.... Taemin juga mencoba membantu
merapikan rambut Naeun dengan tangannya. Sekali lagi hal ini sukses
dikomentari para komentator WGM.
Naeun bertanya apakah ia bisa berdiri. Taemin menjawab berbahaya.
Kapal kan melaju kencang. Tapi Naeun tetap berdiri sambil berpegangan
pada palang besi di depannya. Taemin pun mengikuti istrinya dan berdiri.
Mereka berteriak saat kapal melaju.
Hahahaha akhirnya terlihat siapa yang mabuk duluan. Siapakah dia?
Taemin atau Naeun? Dan ternyata..... Taemin. Dia yang mengaku suka
melakukan kegiatan ekstrim dan mengajak Naeun parasailing (walaupun
berakhir dengan speedboat) terlihat mulai lemas.
Klik untuk baca selengkapnya
Klik untuk baca selengkapnya
Sinopsis We Got Married Taemin-Naeun episode 1
Sinopsis We Got Married Taemin_Naeun Episode 1
Jujur yah, awalnya aku gak rela Taemin dan Naeun dipasangin karena alasan umur. Mereka kan belum genap 20 tahun. Tapi eh tapi setelah melihat dua episode WGM aku mulai merestui hubungan mereka.
Kenapa?
Karena mereka lebih mirip orang pacaran pertama kali ketimbang orang yang udah nikah. Beda sama pasangan lain.
Cute dan unyu-unyu lah mereka.
Aku nonton WGM ini via Dailymotion yang pakai English sub alias subtittlenya bahasa Inggris.
*Warning : Sinopsis ini nggak aku buat lengkap banget sampai ke detilnya tapi cuma intinya aja.
=== Oke check this out ====
Episode 1
Bagian pembukaan ada perbincangan antara tiga member Shinee yaitu Key, Onew dan si magnae Taemin. Bagian mereka aku skip (biar cepet) tapi aku sempat menangkap sedikit obrolan mereka.
Nah Shawol pada tahu kan kalau Key itu pengen menikah di usia muda (maybe Key iri kenapa Taemin yang ikut WGM bukan dia). Onew bilang bahwa selama ada ayam dia merasa cukup (tidak perlu apa-apa lagi). Key menimpali bahwa kalau begitu Onew tidak akan menikah.
Si Taemin menunjukkan gambar sketsa istrinya nanti. Gambar itu adalah jenis gadis yang ia suka (cantik, rambut panjang dan bibir merah muda). Taemin menggambarnya di kertas putih pakai crayon pink. Dan you know what gambarnya gimana? Mirip kaya gambarku waktu SD. Ancur banget. Niat bikin gambar wanita cantik malah hasilnya aneh. Udah gitu bibirnya agak tebel lagi (Taemin masih belum tau siapa istrinya)
>>>>
Ditampilkan sebuah mobil merah yang melintasi jalanan sepi dengan pohon rindang di kanan kiri (jadi inget bagian awal MV Lee Seung Gi - Return). Dimanakah tempatnya? Di pulau nan romantis Jeju.
Lalu ada cuplikan film Architecture 101. Nah lalu dishoot rumah yang menjadi syuting film tersebut.
Diperlihatkan Naeun yang sedang menunggu dan duduk di kursi (kalau menurut feelingku itu di balkon ruman). Di balkon itu terlihat pemandangan pantai.
Eng ing eng. Ternyata pemilik mobbil merah tadi adalah Taemin. Ia sampai di rumah dan segera menemui istrinya. Ia melihat Naeun dari belakang dan penasaran siapa dia.
Dan inilah bagian yang saya kurang suka di eps 1. Taemin melihat dari belakang ke samping dan membuat Naeun terkejut. Mereka lalu menjauhkan wajah dan Naen menutup muka karena malu.
Backstage Taemin : Dia sangat cantik dan seperti boneka. Bahkan dilihat dari belakang dia tetap cantik.
Ketika mereka (APink) debut, kami (member Shinee) memilih siapa member tercantik. Dan saya menunjuk yang di tengan (alias Naeun)
Klik untuk membaca selengkapnya
Refrain, Novel Yang Mau Difilmkan (Sinopsis)
Refrain...
Saat cinta selalu pulang
Saat cinta selalu pulang
Tidak ada persahabatan yang sempurna di dunia ini. Yang ada hanya orang-orang yang berusaha sebisa mungkin untuk mempertahankannya.
Kalimat itulah yang menjadi bagian pembuka novel Refrain. Novel ini salah satu novel terbaik yang pernah kubaca. Beneran deh. Mungkin banyak banget cerita sejenis yang menceritakan sahabat yang menjadi cinta. Tapi Refrain tetap menarik untuk dibaca.
Refrain, menyajikan kisah persahabatn yang dikemas dengan sangat manis. Bagaimana Niki dan Nata yang sudah sahabatan sejak kecil. Ketika Nata mulai merasakan sesuatu yang berbeda pada Niki. Hingga datangnya Anna, anak top model idola Niki yang akhirnya menjadi sahabat mereka berdua.
Oke, aku akan menshare sinopsis dari Refrain. Aku masih hafal betul ceritanya soalnya baru aku baca dua minggu yang lalu. Dan hari ini baru tahu kalau Refrain mau dibuat film. WOW!
=Sinopsis=
Niki dan Nata sudah saling kenal sejak mereka kecil. Nata kecil orangnya tertutup dan gak mau berbagi mainannya dengan Niki tapi Niki selalu ngikutin Nata kemanapun. Akhirnya Nata luluh dengan gadis kecil itu dan mereka mulai bermain bersama. Hubungan itupun berubah menjadi persahabatan.
Ketika kecil Niki dan Nata penasaran dengan rasanya jatuh cinta. Mereka sering melihat Dhany, kakaknya Nata yang pacaran dengan Sivia. Yang mereka lihat, Dhany dan Sivia tampat bahagia. Niki dan Nata pun berjanji, siapapun dari mereka berdua yang jatuh cinta duluan akan memberitahu yang lain.
Oh ya, sejak kecil hingga mereka remaja, Nata dan Niki punya tempat nongkrong favorit. Mereka sering duduk atau terlentang di atas trampolin yang ada di halaman belakang Nata (trampolin itu bentuknya bulat gede yang terbuat dari karet. Kalau dibuat lompat, kita bisa terpantul ke atas). Niki juga pernah terjatuh dari trampolin hingga dilarikan ke rumah sakit oleh ambulans. Itu merupakan kali pertama mereka naik ambulans.
Di hari pertama masuk SMA, Nata mulai menyadari ada yang berubah dari Niki (biasa.. Pubertas). Niki telah menjelma menjadi gadis cantik. Rambutnya yang dulu kasar karena matahari kini halus, begitu juga kulitnya. Mereka sekolah di satu SMA dan mereka pulang pergi bersama dengan sepeda. Setiap harinya Nata mengayuh sepeda dan Niki memboncengnya di belakang. Punggung Nata sering banget dipukuli Niki waktu naik sepeda hehehe.
Niki merupakan gadis yang ceria. Sejak dulu ia terobsesi masuk menjadi anggota cheerleading. Setiap hari ia berlatih keras dan pada saat seleksi, ia berhasil membuat juri maupun senior cheers lainnya kagum. Apalagi ketika Niki melakukan gerakan rolling yg susah. Ia pun berhasil masuk anggota cheers.
Klik untuk baca selengkapnya
Haru dan Aku : Nothing's Perfect
Tiada yang sempurna kecuali Tuhan, begitupun Penerbit Haru. Setiap hal punya kelebihan dan kekurangan, begitupun Penerbit Haru.
Sebagai penikmat karya sastra aku sering membuat penilaian sendiri terhadap buku fiksi maupun non fiksi yang sudah kubaca. Untuk fiksi sendiri, aku sudah membuat list 10 buku favorit dari berbagai dunia dengan berbagai genre. Di tempat pertama ada Twilight (series), A Walk To Remember (Nicholas Sparks) dan di nomor tiga ada Khokkiri dari Lia Indra Indriana terbitan Haru, lalu ada Mallory Towers dan di nomor lima ada novel teenlit terjemahan berjudul Sleepover Secrets. Diantara lima novel itu hanya Khokkiri yang merupakan novel Indonesia. Jadi untuk novel Indonesia yang paling aku suka adalah Khokkiri.
Kenapa mayoritas buku favoritku berasal dari luar negeri? Simple jawabannya, karena jujur saja buku luar lebih berbobot untuk dibaca dan tidak membosankan. Dan aku suka Khokkiri karena pembaca tidak hanya diajak mentah-mentah untuk menerima cerita dari pengarang namun juga berpikir. itulah yang kusuka.
Menurutku novel terbitan haru gak diragukan lagi kualitasnya. Menarik, unik, dan satu hal yang belum tentu dimiliki novel terbitan lain adalah tidak membosankan. Beberapa novel Haru koleksiku telah kubaca minimal dua kali.
Dimataku keluarga besar Haru itu HARU singkatan dari Humble, Adorable, Responsive, and Unique. Humble karena para admin dan penulis Haru sangat ramah kepada para pembaca atau pengunjung fanpage Haru. Adorable karena cerita buku terbitan Haru mempunyai kesan tersendiri. Responsive karena menurut aku admin fanpage, e-mail maupun twitter Haru selalu bersedia menjawab pertanyaan dari orang lain. Padahal mungkin itu pertanyaan sepele. Unique karena cerita buku terbitan Haru gak selalu tentang kehidupan nyata. Ada beberapa buku bergenre fantasi yang imajinatif.
Namun seperti saya tulis diatas. Nothing's Perfect. Yang ingin aku komentari disini adalah cover buku Haru yang menurutku terlalu meriah baik dari segi gambar maupun warna. Covernya memang cukup eye catching alias menarik perhatian saat berjejer di toko bersama buku lainnya sehingga mengundang pembeli untuk melihat. Namun cover eye catching saja tidak cukup untuk membuat seseorang membeli novel. Ada pendapat "Don't judge the book from its cover" tapi tak dipungkiri bahwa pembeli juga melihat cover untuk memutuskan membeli sebuah buku. Bahkan menariknya cover kadang menjadi pertimbangan utama.
Aku ambil contoh novel SeoulMate is You. Cover depan yang bergambar kartun dua tokoh utama dan berbagai boneka dalam box kaca menurutku terlalu heboh. Kurang cocok saja kalau novel sampulnya terlalu meriah. Lebih baik covernya sederhana dengan satu warna latar dan warna pendukung seperlunya. Gambarnya juga tidak usah terlalu berlebihan yang penting manis dipandang. Contoh cover yang menurutku sudah baik adalah Close To You dan Khokkiri. Ada satu gajah di cover depan Khokkiri dengan latar warna coklat. Sederhana tapi cukup mewkili keseluruhan cerita buku.
Ada seorang teman yang sering pinjam novel sama aku. Suatu hari ketika aku baca salah satu novel dari Haru, aku bilang "Eh, kamu pinjem gak ini?" Nah temenku yang duduk di depanku itu menoleh ke belakang hingga otomatis ia melihat keseluruhan covernya. Terus dia jawab "Aku gak suka komik. ada novel baru gak?"
Aku jadi berpikir mungkin pikiran orang awam saat melihat cover Haru kurang lebih seprti temanku itu. Mungkin ia juga mengira kalau itu adalah komik mengingat covernya yang cenderung sangat atraktif seperti cover komik.
Aku juga ingin mengomentari situs Haru yang di http://www.penerbitharu.com Untuk Kelengkapan info saya rasa sudah baik tapi lebih baik lagi jika ada kolom khusus untuk komentar pengunjung agar jika ada yang ingin bertanya menjadi lebih mudah, tidak hanya lewat email. Lagipula mungkin jika ada yang ingin bertanya bisa melihat pertanyaan-pertanyaan sebelumnya jadi mereka tidak perlu bertanya lagi saat melihat jawabannya, Kan lebih efektif :)
Kedepannya aku berharap Haru bisa sering-sering ngadain lomba bikin cerita dan hadiahnya diterbitin. Seperti event Korean Story Contest 2012 lalu.
Semoga di usia Penerbit Haru yang sudah 2 tahun lebih, Haru bisa menjadi lebih baik lagi. Aku akan selalu menunggu buku Haru :)
Langganan:
Postingan (Atom)